Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2009

Kisah Seekor Buaya

MENYAKSIKAN tayangan ditelevisi tentang persetruan antara Polisi dan KPK saya jadi teringat akan sebuah dongeng yang begitu sarat makna. Berikut adalah kisah lengkapnya. Buaya : (terserak di darat; melihat kerbau yang menuntun anaknya lewat) “Hai teman, hendak ke mana kau dengan anakmu ini? Kerbau : “Eh, bukan urusanmu. Tak perlu tahu.” Buaya : (seperti terkejut: galak juga ya, pikirnya) “Ah, begini teman! Aku ingin minta tolong kepadamu. Aku tersesat tak dapat pulang ke sungai. Tolonglah, antar aku ke sungai!” Kerbau : (iba juga dia, lalu menjawab) “Baiklah.” Lalu diangkatnya buaya itu, dibawanya ke sungai, baru saja buaya itu diturunkannya di sungai, kaki kerbau ditangkap oleh buaya “Hei, buaya. Mengapa kau gigit kakiku? Susah payah aku mengangkatmu ke sini, inikah balasanmu? Apa begitu namanya berterima kasih?” Buaya : “Aku lapar. Pertolonganmu tidak berarti engkau akan kumakan.” Kerbau : “Tunggu dulu, buaya. Coba tanyai lesung yang hanyut itu. Hai lesung, coba dengar! Buaya ini su